Nusakini.com--Makassar--Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2022 usai digelar SD Islam Athirah 2 Bukit Baruga. Kegiatan tersebut diikuti oleh 30 peserta sampling kelas V yang berlangsung pada Senin-Kamis (24-27/10/22).

Pelaksanaan ANBK 2022 terlaksana dengan baik tanpa kendala, hal ini disampaikan oleh Kepala SD Islam Athirah 2 Bukit Baruga, H.Muhammad Azis, S.Pd., M.Pd. ketika dijumpai seusai ujian.

"Alhamdulillah, pelaksanaan ANBK yang diselenggarakan mulai 24 s.d.27 Oktober berjalan dengan lancar baik dari segi pelaksanaan maupun kelancaran dari segi teknis. Siswa juga tidak mendapat hambatan karena sudah dilaksanakan dua kali simulasi. Insya Allah tinggal menunggu hasil ANBK berbentuk rapor mutu sekolah dan akan menjadi bahan evaluasi strategi pembelajaran yang akan datang,” jelasnya. 

• Sekolah Islam Athirah Rayakan Puncak Milad 40 Tahun: Sinergi dan Inovasi intuk Kontribusi Berkelanjutan
• Letupan Minyak Panas Membakar Semangat Azizah Meraih Puncak Prestasi
• Saatnya Lagu Anak Hadir di Bali Melalui Program Kita Cinta Lagu Anak (KILA)
• Milad ke 40 Tahun Athirah: Lika Liku Perjalanan Pendiriannya
• Rayakan Hari Kartini, SMA Islam Athirah 1 Makassar Gelar Upacara Bendera Penuh Semangat dan Kesetaraan Gender

Sebelumnya, peserta telah mengikuti simulasi ANBK pada Rabu-Kamis (28-29/10/22) dan Gladi Bersih ANBK pada Senin-Selasa (17-18/10/22) dengan moda daring atau full online. 

Wakasek Kurikulum, Taswil Mardi, S.Pd. mengungkapkan beberapa persiapan yang jauh hari telah dilakukan untuk menghadapi ANBK yang mana ini merupakan tahun kedua bagi SD Islam Athirah 2 Bukit Baruga.

"Persiapan yang dilakukan SD Islam Athirah 2 Bukit Baruga dalam menghadapi pelaksanaan ANBK pada siswa kelas V tahun 2022 ini, pertama melakukan analisis kekuatan dan kelemahan kompetensi literasi dan numerasi kepada semua siswa walaupun nantinya hanya 35 orang yang akan dipilih oleh Kementerian Pendidikan. Sebanyak 30 orang siswa sebagai peserta utama dan 5 orang sebagai peserta cadangan," ungkapnya.

"Kedua adalah pengadaan buku referensi yang memuat contoh-contoh soal literasi dan numerasi sebagai pegangan guru dan siswa. Ketiga adalah melakukan pembimbingan dan pembahasan soal-soal literasi dan numerasi pada jam-jam pelajaran bahasa Indonesia dan matematika sesuai jadwal pelajaran intra kurikuler. Bahkan kami juga melakukan pembimbingan dan pembahasan soal-soal ANBK diluar jam sekolah," lanjut Taswil.

Taswil menambahkan, bahwa pembimbingan persiapan ANBK ini dilakukan langsung oleh guru Matematika dan guru Bahasa Indonesia dengan harapan hasilnya lebih maksimal.

"Harapan kami terkait pelaksanaan ANBK yang berakhir tanggal 27 Oktober 2022 kemarin, tentu hasilnya bisa lebih baik dari pelaksanaan ANBK tahun lalu. Semoga kompetensi literasi dan numerasi serta gambaran karakter para siswa lebih baik yang menjadi ukuran capaian mutu kurikulum/pendidikan di SD Islam Athirah 2 Bukit Baruga," harapnya.(rilis)